Pesta Kembang Api Tahun Baru, Iringi Evakuasi Korban QZ8501

Berita9 - Pesta kembang api yang meriah menyambut tahun baru 2015, mewarnai iring-iringan ambulance yang mengangkut dua kantung jenazah  korban jatuhnya pesawat Air Asia QZ8501. Keduanya berhasil dievakuasi tim Basarnas menuju RSUD Sultan Imanudin, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. 

Salah satu jenazah Pramugari AirAsia serta satu jenazah lainnya berjenis kelamin laki-laki. Rombongan tiba sekitar pukul 23.45. 

Komandan Gugus Keamanan Laut Wilayah Barat Laksma Abdul Rasyid membenarkan bahwa jenazah perempuan tersebut adalah pramugari AirAsia bernama Khairunnisa Haidar Fauzi. "Itu diketahui dari ciri-cirinya cincin di jari manis dan jam tangan merek Alexander Christy di tangan," kata Abdul.

Proses Evakuasi

Dua jenazah itu tiba di Pelabuhan Panglima Utar Kumai setelah berhasil dievakuasi dari kapal perang KRI Bung Tomo dan KRI Yos Sudarso. Untuk mencapai sandaran, jenazah selanjutnya menggunakan Tug Boat, Ocean Rider 14 milik perusahaan swasta.

Evakuasi jenazah perempuan yang diduga pramugari diangkut dari KRI Hasanuddin sekitar pukul 18.15 WIB, sementara jenazah pria diambil dari KRI Yos Sudarso sekitar pukul 17.30 WIB.

"Kami berhasil mengangkat dua jenazah. Satu berjenis kelamin laki-laki, dan satu lagi perempuan yang kami duga pramugari," kata Kolonel Laut Haris Bima Bayuseto, Kamis (01/01) dini hari.

Saat ini kedua jenazah diserahkan ke pihak Basarnas untuk dilakukan pemandian dan pengkafani sebelum diberangkatkan ke Surabaya. (red/asa/wan/abd/min)