Breaking News :

Ahmad Yani siap "duel" dengan Djan Faridz


Berita9 - Politisi senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Ahmad Yani menyatakan siap bertarung memperebutkan kursi Ketua Umum PPP melawan Djan Faridz di Muktamar VIII PPP yang digelar di Hotel Grand Sahid, Jakarta.

"'Bismillah saya siap. Asalkan mekanismenya pemilihan bukan aklamasi seperti semalam," kata Ahmad Yani di lokasi Muktamar Sabtu (1/11).
Sebelumnya, pada Jumat (31/10) malam, keterpilihan Djan Faridz pada Jumat malam dianulir karena pimpinan sidang secara sepihak memutuskan Djan Faridz sebagai Ketua Umum PPP hanya berdasarkan pandangan segelintir perwakilan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP. Bukan melalui proses pemilihan secara demokratis.

Karuan, sikap pimpinan sidang mendapat protes keras dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP yang menginginkan forum pemilihan ketua umum dilakukan demokratis, bukan aklamasi. Sekretaris DPC PPP Situbondo Sunardi Muhid membenarkan bahwa keterpilihan Djan Faridz secara aklamasi seperti yang diutarakan pimpinan sidang Jumat malam dianulir.

Aklamasi, kata Ahmad Yani, hanya dapat dilakukan apabila kandidat ketua umum tersisa satu orang. "Kalau Muktamar ini mau berjalan baik, harus dengan pemilihan demokratis, bukan aklamasi, karena calon lain masih ada. Kalau aklamasi seperti membeli kucing dalam karung. Itu yang saya tangkap dari kegelisahan peserta muktamar,"" ujar Yani.

Yani optimistis dirinya mendapatkan dukungan dari sedikitnya 2/3 DPC PPP se-Indonesia. Dalam Muktamar PPP yang berlangsung sejak Kamis (30/10) hingga Sabtu hari ini (01/11) agenda yang paling dinanti adalah pemilihan Ketua Umum PPP menggantikan Suryadharma Ali. Calon yang bertarung antara lain, Djan Faridz, Ahmad Muqowam, Dimyati Natakusumah dan Ahmad Yani. (red/asa)
Share this post :
 
Copyright © 2014. Berita 9 Santun dan Bersahabat - All Rights Reserved
ReDesign by Berita 9