Breaking News :

Visualisasi Gus Dur di Atas Pasir


Berita9 - Peringatan haul Presiden RI ke 4 almarhum almaghfurllah KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang digelar di Ciganjur, Jakarta beberapa waktu lalu, dilaksanakan secara meriah tapi tetap khusyuk dan khidmar. Salah satu acara yang mendapat apresiasi besar adalah pembacaan narasi puitis oleh Zastrouw Al-Ngatawi dengan iringan musik dan visualisasi biografi Gus Dur dalam bentuk lukisan pasir oleh Fauzan.

Zastrouw mengurai silsilah biologis dan ideologis Gus Dur. Di awal narasinya, Zastrouw menceritakan tentang sosok Syekh Subakir, seorang ulama dari Persia yang datang ke Pulau Jawa yang saat itu masih bernama Nusantara.

Saat Zastrouw membaca narasi, tangan Fauzan bergerak membentuk sebuah lukisan seorang tokoh yang diidentifikasi sebagai sosok Syekh Subakir.

Begitu pun ketika Zastrouw menyinggung tentang peran Wali Songo dalam islamisasi di Nusantara, tangan kreatif Fauzan berhasil membentuk sebuah pola masjid yang di sekitarnya terdapat beberapa orang dan diduga kuat itu adalah gambar Wali Songo.

Krativitas Fauzan yang membuat logo Nahdlatul Ulama yang secara bersamaan dengan narasi Zastrauw ketika menyinggung pendirian organisasi Nahdlatul Ulama, mendapat applaus dari umat.

Pun saat  logo NU terbentuk, Zastrauw lantas menceritakan sosok Hadratus Syaikh KH. Hasyim Asy'ari, secara kreativ, Fauzan menempatkan lukisan KH. Hasyim Asyari di samping kanan-depan logo NU dan disusul kemudian lukisan KH. Wahid Hasyim di sebelah kirinya lalu Fauzan melukis wajah Gus Dur di tengah-tengah lukisan kedua tokoh nasional tersebut.

Ketika Zastrouw mengatakan "Gus Dur menerangi masa depan", Fauzan memfokuskan lukisannya hanya pada sosok Gus Dur yang di belakangnya terdapat cahaya yang bersinar. (red/win)
Share this post :
 
Copyright © 2014. Berita 9 Santun dan Bersahabat - All Rights Reserved
ReDesign by Berita 9