Berita9 – Ketua Umum Partai Nasional Demokrta (NasDem) Surya Paloh hari ini Rabu (14/01) siang terlihat mendatangi Kompleks Istana Kepresidenan untuk bertemu Presiden Jokowi. Kedatangan pemilik Media Group itu katanya membahas nasib pencalonan tunggal Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri pasca ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Surya datang ke Istana Presiden tepat pukul 14.35 WIB dengan memakai setelan jas dan celana bahan hitam. Surya diterima Jokowi usai menggelar rapat rutin dengan pimpinan lembaga tinggi Negara, antara lain, Ketua MPR Zulkifli Hasan dan Ketua DPR Setya Novanto.
"Saya mau bertemu Presiden," kata Surya Paloh sambil berlalu memasuki area dalam Istana.
Ia tidak membantah saat ditanya pers bahwa kedatangannya akan membahas masalah polemik pencalonan Budi Gunawan yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. "Ya, itu salah satunya itu," kata dia.
Namun Surya Paloh menolak memberikan keterangan tentang rekomendasi apa yang akan ia sampaikan kepada Jokowi atas polemik tersebut.
Sementara itu, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan, Presiden Jokowi akan membahas secara khusus perihal penetapan Budi Gunawan sebagai tersangka dalam sidang kabinet terbatas diagendakan mulai pukul 15.00 WIB. Menurut Laoly, rapat terbatas itu akan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Polhukam Tedjo Edy, Menkum HAM, dan beberapa menteri terkait lainnya.
Yasonna sendiri enggan menanggapi lebih dalam dengan penetapan status tersangka mantan Ajudan Megawati Soekarnoputri ini, "kemarin kan sudah dengan Kompolnas, kita lihat saja, " ucapya singkat.
Pagi tadi, Presiden Jokowi telah menggelar rapat terbatas di Istana untuk membahas soal Budi Gunawan. Menurut Kepala Staf Kepresidenan Luhut Pandjaitan, terbuka kemungkinan Jokowi akan membeberkan opsi calon Kapolri lain. "Kita tunggu Pak Presiden menyampaikan. Saya kira itu yang paling pas," kata Yasonna. (red/asa/bhm/abi/kayu)
