Sudah Saatnya Masjid Sebagai Pusat Kegiatan Masyarakat
Posted on :
1/23/2015 09:00:00 AM
Berita9 – Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta, KH. Syamsuddin mengatakan, saat ini Indonesia khususnya Jakarta telah dikuasai oleh orang-orang yang anti-agama dan tidak memiliki moralitas. Di samping itu, ia juga melihat adanya upaya tersistematis untuk menghancurkan moral anak bangsa.
“Terlihat sekali bahwa yang namanya kejahatan itu hanya dibatasi pada korupsi, pembunuhan dan narkoba, sedangkan pornografi, mabuk miras, dianggap sesuatu yang legal. Semua itu terlihat jelas di depan mata,” kata Kyai Syam di Jakarta, Jum’at (23/01).
Mengantisipasi itu semua, lanjut Kyai Syam, diperlukan sebuah sinergi bersama antar lembaga untuk mengedukasi masyarakat agar bisa memahami aturan agam dan amalannya secara tepat. “Nah disinilah gunanya gerakan memakmurkan masjid,” tandasnya.
Terkait itu, DMI DKI Jakarta berencana akan menjadikan masjid sebagai tempat paripurna yang artinya, menjadikan masjid tempat kegiatan segala macam aspek kegiatan masyarakat. Ini selaras dengan program Pemprov DKI Jakarta yang mencanangkan gerakan hijau Jakarta.
Nantinya, DMI akan menjadi fasilitator pengembangan lahan disekitar masjid sebagai area pusat kegiatan warga disekitar masjid. Lahan tersebut akan dibeli oleh Pemprov Jakarta dan akan dikelola oleh masjid itu sendiri.
"Semua harus bekerja sama untuk memakmurkan masjid dan masyarakat, sudah saat masjid dijadikan pusat kegiatan masyarakat agar bisa memajukan anak bangsanya sendiri," kata Kyai Syam. (red/budiman)
Label:
Artikel Terbaru,
Daerah