Berita9 - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana akan meminta kepada Komisi VII DPR RI dan Kementerian Keuangan menunda kenaikan tarif listrik untuk dua golongan, yaitu R1 kapasitas 1300 VA dan R2 kapasitas 2200 VA.
"PLN meminta pertimbangan untuk menunda kenaikan tarif golongan R1 dan R2 sebagai upaya membantu beban masyarakat bawah," kata Menteri ESDM, Sudirman Said, di Jakarta, Selasa, (13/01).
Ditempat terpisah, Direktur Utama PT PLN (Persero), Sofyan Basir, membenarkan bahwa PLN meminta supaya kenaikan tarif PLN untuk golongan R1 dan R2 ditangguhkan. Sedangkan golongan yang lainnya tetap akan naik alias tidak ada penangguhan. "Mungkin bisa sampai tiga bulan ke depan," ujar Sofyan.
Seandainya keuangan PLN nanti tetap kuat, kata Sofyan, waktu penangguhan akan diperpanjang. "Dengan catatan keuangan kami kuat. Kami bisa melakukan efisiensi dan kami perpanjang penundaannya," kata Sofyan. (red/aris/lim)
