Pasalnya, perempuan muda yang "disuguhkan" ke Ir. ANDA pada tanggal 13 Januari lalu adalah wanita yang masih berstatus sebagai istri seseorang.
Sebuah sumber yang berada dilingkungan Pelaksana Jalan Nasional Wilayah I Kalbar mengatakan, wanita yang disediakan itu berasal dari etnis Tionghoa atau biasa disebut amoy. Para amoy itu sedianya diperuntukan bagi para oknum pejabat tinggi. (baca edisi lengkap bagian ke 19)
Ir.ANDA mencurigai Selamet Rasidi telah menjebaknya dengan menyuguhkan perempuan amoy. Tujuannya, untuk mempermudah semua urusan menyangkut proyek yang telah diatur bersama 7 cukong pengusaha. Namun, Selamet bersumpah membawa-bawa nama Tuhan tuduhan itu tidak benar. Sebenarnya itu adalah jawaban kalap dari seseorang yang sudah terpojok.
Jika menilai kelakuannya sama sekali, tidak pantas Selamet membawa-bawa nama Tuhan, toh saat dia bersama gerombolannya merampok uang rakyat, pesta minuman keras, pesta narkoba bahkan pesta seks, mereka tidak ingat ke Tuhan. Saat terpepet dihadapan sang bos, dia baru ingat Tuhan. Oh, ternyata Tuhan juga jadi bancakan Selamet Rasidi.
Perbuatan yang dilakukan Selamet Rasidi, Satrio Sugeng Prayitno, Suparman, Tirta Nadis, Suherman dan para cukong pengusaha itu, sudah mulai disadari oleh Ir. ANDA sebagai sebuah tekanan bagi dirinya. Bagaimana tidak, dengan memegang "kartu truff" bisa dipastikan, Ir. ANDA tidak akan bisa menolak semua keinginan para oknum pejabat BBPJN tersebut. Itulah kelicikan mereka.
Dalam pembicaraan yang terdeteksi, Ir. ANDA mengatakan ke Selamet, yang ditakutkan saat ini adalah istri sah dia lambat laut akan mengetahui apa yang telah diperbuatnyandi Pontianak. "Kamu harus urus itu wanita secepatnya supaya istri saya dirumah tidak tahu kasus ini," ucapnya.
Diteror Wanita Amoy
Kegelisahan Ir. ANDA saat ini sudah cukup besar. Pasalnya, wanita amoy yang menemaninya bolam alias bobo-bobo malam di Pontianak pada tanggal 13 Januari lalu, saat ini acap kali menelepon dirinya.
Hampir setiap waktu, perempuan itu menginginkan bertemu dan mengulang kembali kisah asmara saat di hotel bintang lima lalu.Merasa tidak nyaman, Ir. ANDA memerintahkan ke Selamet Rasidi agar segera mengurus supaya perempuan itu tidak usah lagi mengganggunya.
Dari pelacakan yang kami lakukan, diketahui ternyata wanita itu masih berstatus sebagai seorang istri. Itu artinya, Ir. ANDA telah melakukan perzinahan luar biasa dengan istri orang. Tidak itu saja, ditemukan sebuah fakta, suami dari perempuan itu adalah seorang jurnalis senior disebuah harian nasional yang terbit di Jakarta.
Mengetahui itu, Ir. ANDA memberi Suparman uang sebesar Rp. 25 juta diserahkan ke suami perempuan yang dizinahinya. Tujuannya, agar si suami tidak lagi menteror dirinya.
Namun, bisa dipastikan uang dari Ir. ANDA itu tidak sampai ke sang wartawan, tetapi digunakan Suparman dan Satrio untuk pesta narkoba dan miras. Itu artinya, sang Direktur diakali oleh anak buahnya sendiri. (red/tim investigasi)
Mengetahui itu, Ir. ANDA memberi Suparman uang sebesar Rp. 25 juta diserahkan ke suami perempuan yang dizinahinya. Tujuannya, agar si suami tidak lagi menteror dirinya.
Namun, bisa dipastikan uang dari Ir. ANDA itu tidak sampai ke sang wartawan, tetapi digunakan Suparman dan Satrio untuk pesta narkoba dan miras. Itu artinya, sang Direktur diakali oleh anak buahnya sendiri. (red/tim investigasi)
