Berita9 - Terkuaknya surat Presiden Jokowi yang ditujukan kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat perihal penunjukkan Komjen Budi Gunawan sebagai kepala Polri menggantikan Jenderal Sutarman. Mendapat reaksi keras dari Indonesia Corruption Watch).
Budi Gunawan saat ini menjabat sebagai kepala Lembaga Pendidikan Polri (Lemdikpol). Mantan ajudan presiden RI ke-4 Megawati Soekarnoputri tersebut pernah disebut-sebut sebagai salah satu pemilik rekening gendut.
Koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradilan ICW Emerson Yuntho mengkritik kebijakan Jokowi. "Pak @jokowi_do2 kenapa sih milih calon Kapolri ga libatkan @KPK_RI dan @PPATK," katanya melalui akun Twitter, @emerson_yuntho.
Emerson kesal dengan mempertanyakan apakah Jokowi atau Megawati yang sebenarnya menjadi presiden RI. "Budi Gunawan itu Kapolri pilihan Megawati, bukan @jokowi_do2," katanya.
Tidak puas, Emerson kembali mengeluarkan kicauan yang mempertanyakan penunjukan Budi sebagai kepala Polri. "Pak @jokowi_do2 sebenarnya Presiden RI itu sampeyan atau Ibu Megawati #kapolri."
Karena masih belum diangkat, Emerson mengajak masyarakat untuk ikut menandatangani petisi agar Jokowi memilih kepala Polri yang tidak memiliki masalah.
"Masih ada waktu Ayo desak @jokowi_do2 pilih calon Kapolri yg bersih Via Petisi @ChangeOrg_ID di http://change.org/CalonKapolri . Cc @JJRizal." (red/asa)